Selasa, 06 September 2011

Details for Untilizing Kapok Fiber As Sound Absorption Material

Description : 

Serat alam yang mempunyai berbagai sifat unggul, diantaranya adalah: ringan, lembut, dan mudah dibentuk. Tujuan dari penelitian ini adalah, memanfaatkan Serat Kapok untuk bahan penyerap suara,baik yang ditujukan untuk mengurangi energi refleksi suara (dengung), maupun untuk mengurangi transmisi energi energi suara dari dalam ke luar ruangan, atau sebaliknya.Telah dibuat penyerap suara terbuat darai serat kapok urai dengan rapat massa 16 kg/m3 , yang dimasukkan ke dalam kantong tekstil, dengan ukuran 1,2 x 1,2 m2 , dan tebal 5 cm; dan hasilnya telah diuji. Bahan tersebut mampu menyerap energi suara yang jatuh pada permukaannya. Kantong peredam tersebut dibuat 9 buah, untuk memenuhi persyaratan pengujian dalam ruang uji akustik,yaitu luas minima1 10 m2. Sebagai pembanding adalah glass wool dengan rapat masa dan dimensi yang sama. Hasilnya menunjukan bahwa pada frekuensi rendah yaitu 150 - 800 Hz koefien absorbsi acak (random) arkp lebih tinggi lebih tinggi dari pada glass wool (argw), sementara pada frekuensi tinggi diatas 800 Hz hingga 4 kHz, arkp sedikit lebih rendah dari argw (lihat grafik koefisien alfa random).Juga telah dibuat panel serat kapok dengan dimensi 69 x 69 cm2, dengan tebal 2,5 cm, dan rapat masa 100 kg/m3 dan 200 kg/m3. Panel-panel tersebut digunakan sebagai sampel uji Transmission Loss (TL) energi suara untuk mendapatkan Sound Tranmission Class (STC). Pengjian yang sama juga dikakukan pada kapok urai, dan glass wool yang dimasukkan ke dalam kotak tripleks berukuran 69 x 69 cm2 dan tebal 5 cm, sebagai pembanding. Pengujian menghasilkan nilai STC Panel Kapok dengan rapat masa 200 kg/m3 adalah 21, sedang untuk panel Kapok dengan rapat masa 100 kg/m3adalah 19. Sementara nilai STC untuk untuk Kapok urai dalam kotak tripleks adalah 22, dan untuk glass wool adalah 21.Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa serat Kapok dapat digunakan sebagai bahan penyerap suara untuk mengontrol kualitas akustik dalam suatu ruangan auditorium atau ruang penumpang dalam mobil.


Sumber : http://yogya.litbang.deptan.go.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar